Menjalin sebuah hubungan memang bukan perkara mudah. Pertengkaran, kesalahpahaman, mempertahankan ego. Terkadang aku muak. Tapi hidup memang seperti roda berputar. Tak selalunya senang, tak selalunya sedih. Mau tak mau, suka tak suka kita kudu bisa terima.
Kita tahu bahwa kita saling sayang satu sama lain. Tapi tanpa disadari, kadang sayang itu juga yang bikin kita bisa nyakitin satu sama lain. Yaa, ego! Ego yang besar seringkali membuat kita lupa. Air mata yang jatuh, kesedihan yang datang. kerinduan yang hampa. Seakan hari-hari penuh cinta sebelumnya hanyalah bayang-bayang. Andai kita bisa melunakkan sedikit ego kita. Mungkin saat ini kita sedang duduk bersama menikmati Kopi sambil memandangi langit malam. Tertawa, bercanda.
Tapi setidaknya dengan kejadian ini aku belajar. Bahwa pada akhirnya ego tak membuat salah satu dari kita menang. Ia justru hanya merampas momen bahagia yang seharusnya bisa kita nikmati. dan Setidaknya aku memahami, apa yang tak kau sukai. Seperti apa yang kau ingini.
Oh Tuhan, Ini benar-benar malam yang gelap untukku. Sendiri memeluk lutut, berteman sepi. Ahh tak penting bagaimana aku sekarang ini. Semoga kau menikmati perjalananmu malam ini. Jika kau merindu, Kau tau dimana bisa menemukanku.
Wednesday, 26 August 2015
Aku yang berani mencintaimu
Kau tau, kapan malam paling gelap terjadi dalam hidupku? Ialah malam, dimana aku merindukanmu tapi kau bahkan tak merasakannya. malam dimana aku memikirkanmu dan terus menebak-nebak kapan penantian ini akan berakhir. malam-malam panjang bertabur sepi saat aku mengingat lembut kecupmu, manis senyummu, hangat pelukmu. Segala tawa bersamamu. Aku menginginkanmu sebanyak embun membutuhkan pagi. Aku tak ingin kehilanganmu seperti bulan yang tak terpisahkan dari bintang.
Aku mencintaimu dalam ketidaksempurnaanku. Seperti kau mencintaiku dan menerima setiap kekuranganku. Kita, makhluk dengan ketidak sempurnaan. Karena kita hidup. Karena kita nyata. Aku menerimamu, kau menerimaku. Aku dan kamu. Ketidaksempurnaan yang saling melengkapi.
Aku tak pandai merangkai kata. Aku tak pandai mengungkap rasa. Aku jauh dari kata bijak. Aku bahkan tak bisa memasak. Akupun tak bisa memberikan banyak janji untukmu. Aku, seseorang yang hanya bisa mencintaimu dengan hati. Aku, yang selalu belajar untuk terus setia dengan menjaga percaya. Aku, ketidaksempurnaan yang berani mencintaimu.
Aku mencintaimu dalam ketidaksempurnaanku. Seperti kau mencintaiku dan menerima setiap kekuranganku. Kita, makhluk dengan ketidak sempurnaan. Karena kita hidup. Karena kita nyata. Aku menerimamu, kau menerimaku. Aku dan kamu. Ketidaksempurnaan yang saling melengkapi.
Aku tak pandai merangkai kata. Aku tak pandai mengungkap rasa. Aku jauh dari kata bijak. Aku bahkan tak bisa memasak. Akupun tak bisa memberikan banyak janji untukmu. Aku, seseorang yang hanya bisa mencintaimu dengan hati. Aku, yang selalu belajar untuk terus setia dengan menjaga percaya. Aku, ketidaksempurnaan yang berani mencintaimu.
Categories
Kopi Cinta,
Perihal Hati yang Patah,
Sebuah cerita
Sunday, 23 August 2015
Jaga dia untukku
Mungkin hanya gelap yang benar-benar bisa mengerti. Aku terdampar di sebuah perasaan yang bahkan aku sendiri tak bisa memahaminya. Suasana hati yang terus berubah seperti angin di musim kemarau.
Aku banyak menaruh harapan pAdanya. Aku memimpikan begitu banyak keindahan bersamanya. Hingga aku lupa apa yang dulu selalu aku ingat, bahwa badai takkan lupa untuk singgah. Bahkan menetap, walau untuk beberapa saat.
Kini, badai itu benar-benar telah datang. Keyakinan pada harapan yang aku punya, perlahan mulai goyah. Aku tak lagi yakin. Semua berubah menjadi sesuatu yang tak kukenali. Aku merasa tak lagi pantas. Bahkan untuk sekedar berharap sekalipun. Jika pada akhirnya semua hanya akan berujung hampa, aku akan belajar untuk rela. Meski ikhlas akan sulit untuk kurengkuh. Aku tak ingin memaksakan apa yang hanya berujung sakit. Ia berhak untuk mendapatkan yang jauh lebih baik dari pada aku. Ia berhak untuk hidup berlimpah tawa dan bahagia. Daripada bersamaku yang hanya membuatnya menitikan air mata.
Aku takkan memaksakan kehendak, apalagi memintanya bertahan untuk mewujudkan mimpi-mimpiku. Aku takkan memohon padanya untuk bertahan. Karena aku tahu, akan sulit hidup bersama seseorang yang suasana hatinya mudah terbawa angin. Aku mencoba sebisaku menahan ego. Menahan agar semua bisa membaik. Agar segala yang selama ini aku genggam tak lepas dari genggaman. Aku takkan meminta apapun, atau memaksa apapun padanya.
Aku hanya ingin, semoga Tuhan memberinya yang terbaik. Sekalipun jika itu bukanlah aku. Mudahkan jalannya, hindarkan ia dari petaka. Penuhi hidupnya dengan kasih dan cinta. Jaga dia untukku, Tuhan. Meski ia tidak Kau takdirkan bersanding denganku. meski nantinya aku hanya menjadi persinggahan dalam perjalanan hidupnya.
Aku banyak menaruh harapan pAdanya. Aku memimpikan begitu banyak keindahan bersamanya. Hingga aku lupa apa yang dulu selalu aku ingat, bahwa badai takkan lupa untuk singgah. Bahkan menetap, walau untuk beberapa saat.
Kini, badai itu benar-benar telah datang. Keyakinan pada harapan yang aku punya, perlahan mulai goyah. Aku tak lagi yakin. Semua berubah menjadi sesuatu yang tak kukenali. Aku merasa tak lagi pantas. Bahkan untuk sekedar berharap sekalipun. Jika pada akhirnya semua hanya akan berujung hampa, aku akan belajar untuk rela. Meski ikhlas akan sulit untuk kurengkuh. Aku tak ingin memaksakan apa yang hanya berujung sakit. Ia berhak untuk mendapatkan yang jauh lebih baik dari pada aku. Ia berhak untuk hidup berlimpah tawa dan bahagia. Daripada bersamaku yang hanya membuatnya menitikan air mata.
Aku takkan memaksakan kehendak, apalagi memintanya bertahan untuk mewujudkan mimpi-mimpiku. Aku takkan memohon padanya untuk bertahan. Karena aku tahu, akan sulit hidup bersama seseorang yang suasana hatinya mudah terbawa angin. Aku mencoba sebisaku menahan ego. Menahan agar semua bisa membaik. Agar segala yang selama ini aku genggam tak lepas dari genggaman. Aku takkan meminta apapun, atau memaksa apapun padanya.
Aku hanya ingin, semoga Tuhan memberinya yang terbaik. Sekalipun jika itu bukanlah aku. Mudahkan jalannya, hindarkan ia dari petaka. Penuhi hidupnya dengan kasih dan cinta. Jaga dia untukku, Tuhan. Meski ia tidak Kau takdirkan bersanding denganku. meski nantinya aku hanya menjadi persinggahan dalam perjalanan hidupnya.
Categories
Kopi Cinta,
Sebuah cerita
Friday, 21 August 2015
Berkat perkembangan dunia sosmed
Sepertinya kita telah hidup dii jaman dimana seolah dunia emang benar-benar tanpa batas. Kita bisa tau segalanya. Dan juga apapun tentang siapapun sepanjang yang bersangkutan menghendaki. Yepp! Yang dimaksud menghendaki di sini adalah sepanjang ia mengumbar kehidupan pribadinya di akun sosial medianya. seperti yang kita tau, bahwa akhir-akhir ini begitu banyak orang menggunakan sosmed untuk berbagi informasi. Tak jarang juga orang-orang menuliskan status yang berisi keluhan, sindiran untuk seseorang baik secara terbuka maupun terselubung, mengumpat, menyumpahi dan mengungkapkan kebencian. Tapi banyak juga yang menggunakan sosial media untuk membantu sesama, berbagi inspirasi, menyalurkan bakat dan hobi, dan lain sebagainya.
Penilaian bermanfaat atau enggaknya sosial media sebenarnya hanyalah soal persepsi. persepsi ini sebenernya lahir dari cara dia berpikir, yang biasanya keluar atas dasar cerminan perilakunya sendiri. Misal, seseorang menilai bahwa sosial media hanyalah ajang untuk pamer dan berkeluh kesah. Barangkali yang berpikir demikian adalah seseorang yang secara tidak sadar sedang menggambarkan perilakunya sendiri. Ia menggunakan akun sosial medianya hanya untuk memamerkan apa yang ia lakukan, apa yang ia punya, bagaimana suasana hatinya, dan lain sebagainya.
Lebih dari sekedar itu, sedikit banyak aku justru ingin berterima kasih pada sosial media. Karena melalui sosial media aku mendapat banyak informasi, aku terhubung dan semakin mudah berkomunikasi dengan teman dan keluarga yang berada jauh dariku, dan tak hanya untuk hiburan, sosmed juga membuatku seringkali terinspirasi. sosmed juga bikin aku ngerti bahwa begitu banyak hal yang gg aku tau. Saat tau sesuatu, aku jadi makin penasaran dan terus ngegali hal-hal yang nggak aku tau. Begitu banyak fungsi sosmed bukaan, tanpa kita sadari. Kita hanya butuh untuk mengeksplorenya.
Aku pernah terharu karena membaca berita yang berkaitan dngan sosmed. Beberapa diantaranya, status twitter yang berhasil menyelamatkan nyawa seseorang. Jadi saat itu, ada seorang pasien di sebuah rumahsakit yang lagi ngebutuhin donor darah segera. Tapi stok golongan darah yang sesuai lagi kosong. Berkat sebuah status twitter tersebut, si pasien bisa mendapatkan donor darah dengan segera. bahkan stok darah golongan tersebut di rumah sakit sampai melimpah. Subhanallah banget kaaan?!
Dari situ aku mulai sadar. Sebenernya kita hanya butuh untuk membuka mata dengan lebih lebar. Agar kita bisa memandang sesuatu tidak hanya dengan kacamata sendiri, tapi dari berbagai arah lain. Agar pengetahuan dan pemahaman kita tidak sebatas yang kita ingini saja. Karena dunia itu luas. Karena ada begitu banyak pemahaman yang harus kita tahu. bukan hanya sekedar pemahaman dasar dari sudut pandang kita sendiri.
Cukup sekian ahh gaess. Tulisan ini terasa rumpang di bagian sana sini. Mungkin aku lelah dan butuh ridur. Ini udah jam tiga dinihari. Good night, and have a nice dream. :)
Categories
Sebuah cerita
serba serbi Belanja online
Perkembangan dunia maya emang begitu pesat. Sampai-sampai hampir semua orang punya akun media sosial. Nggak terkecuali dunia perdagangan. Yepp!! Online shop bercecer kayak jamur di musim hujan. Mulai dari barang pritilan yang nggak penting berharga ribuan bahkan sampe ratusan juta kayak rumah, mobil bisa didapet via olshop.
Menjamurnya olshop justru makin kesini makin dimanfaatin orang-orang nggak bertanggung jawab buat ngedapetin untung dengan menipu. Yepp!! Bener banget! Udah bukan rahasia lagi, kalo nggak sedikit akun bodong yang sok'sokan jual barang tapi pas udah ditransfer malah barang nggak dikirim. Bahkan, sampe akun penjualan terbesar level nasional sekelas l*z*d* aja bisa kebobolan agen tak bertanggung jawab. Udah pada tauu kan, kasus-kasus macem beli aipon siks datengnya mangga dua biji?! Ada juga yang dateng malah sabun batangan?!
Emaaang, kalo mau belanja di olshop tuh kudu atii-ati. Cari yang sekiranya trusted. misal kamu tau akun itu via instagram, Cek dari komen di foto-fotonya, ada foto testimoninya apa nggak, sama harga. Penting tuuh buat yau harga. Bandingin harganya dengan olshop lain. Inget! Jangan ketipu harga murah. Kita justru wajib waspada kalo harganya kelewat murah dari pasaran.
Terus, coba cek juga respon pas di kontek via wa/bbm/line/sms. Respon'a over alias lebay apa nggak. Kalo aku sih paling males sama olshop yang kalo ditanya-tanya kek seolah nggak butuh. Males ajaa. Kita kan sama-sama butuh yaaa, jadi kudu sama-sama sopan. Sama-sama ngerespon dengan baik. Kalo jutek?! Wassalam! Babaayyy! Alias aku blacklist! Dia butuh duit, kita butuh barang. Jadi gausah deeh sok-sokan jadi yang paling penting. Buat yang customer juga kudu sopan. Jangan mentang-mentang ada duit jadi seenaknya sendiri. Inget! Kita sama-sama butuh satu sama lain.
Tapi emang siih, paling aman itu beli langsung. Udah pasti bakal lebih sesuai dan cucok. Kalo aku sih biasanya nyari dulu, kalo nggak nemu baru nyari di olshop. Takut ajaa kalo nantinya nggak cocok. Hehe pengalaman soalnya. Beli baju di gambar bagus pas udah ditangan ternyata bahan nggak sesuai. Kan bete. Pokoknya, kalo mau belanja di olshop itu kudu teliti, kudu siap (barangkali) kecewa, dan terpenting nyari yang trust. Kalo barang-barang yang sekiranya ada di mall atau pasaran, mending beli sendiri langsung gausah di olshop. Kalo gg nemu, barulah cari di olshop.
Emang sih, dengan belanja di olshop semuanya terasa lebih praktis. Tinggal duduk manis, barang nyampe sendiri. Nggak perlu repot jauh-jauh ke mall, kepanasan waktu di jalan, kaki pegel muter-muter nyari barang, boros jajan karena laper stelah muter-muter juga. Tapi ya itu, selain resiko kena tipu yang gede, barang yang nggak sesuai nggak bisa dituker apalagi dibalikin. Jadi kudu terima apapun dan gimanapun barang yang sampai. Dan terpenting, olshop nggak cocok buat kalian yang punya sifat nggak sabaran. Karena apa? Karena kita kudu nunggu barang dikirim buat sampe ke tangan. Nggak kayak di mall yang tinggal pilih, coba, bayar. Udaaaah deeh tu barang jadi milik kita. Kalo di olshop, kita cuma liat foto, order, transfer, tungguu deeeh Barang dikirim. Setelah barang dikirim, kita kudu nunggu sampe paketan dateng. Baruu deeeh jadi milik stelah barang nyampe ke tangan.
Sekian laaah share kali ini. semoga bermanfaat!
Menjamurnya olshop justru makin kesini makin dimanfaatin orang-orang nggak bertanggung jawab buat ngedapetin untung dengan menipu. Yepp!! Bener banget! Udah bukan rahasia lagi, kalo nggak sedikit akun bodong yang sok'sokan jual barang tapi pas udah ditransfer malah barang nggak dikirim. Bahkan, sampe akun penjualan terbesar level nasional sekelas l*z*d* aja bisa kebobolan agen tak bertanggung jawab. Udah pada tauu kan, kasus-kasus macem beli aipon siks datengnya mangga dua biji?! Ada juga yang dateng malah sabun batangan?!
Emaaang, kalo mau belanja di olshop tuh kudu atii-ati. Cari yang sekiranya trusted. misal kamu tau akun itu via instagram, Cek dari komen di foto-fotonya, ada foto testimoninya apa nggak, sama harga. Penting tuuh buat yau harga. Bandingin harganya dengan olshop lain. Inget! Jangan ketipu harga murah. Kita justru wajib waspada kalo harganya kelewat murah dari pasaran.
Terus, coba cek juga respon pas di kontek via wa/bbm/line/sms. Respon'a over alias lebay apa nggak. Kalo aku sih paling males sama olshop yang kalo ditanya-tanya kek seolah nggak butuh. Males ajaa. Kita kan sama-sama butuh yaaa, jadi kudu sama-sama sopan. Sama-sama ngerespon dengan baik. Kalo jutek?! Wassalam! Babaayyy! Alias aku blacklist! Dia butuh duit, kita butuh barang. Jadi gausah deeh sok-sokan jadi yang paling penting. Buat yang customer juga kudu sopan. Jangan mentang-mentang ada duit jadi seenaknya sendiri. Inget! Kita sama-sama butuh satu sama lain.
Tapi emang siih, paling aman itu beli langsung. Udah pasti bakal lebih sesuai dan cucok. Kalo aku sih biasanya nyari dulu, kalo nggak nemu baru nyari di olshop. Takut ajaa kalo nantinya nggak cocok. Hehe pengalaman soalnya. Beli baju di gambar bagus pas udah ditangan ternyata bahan nggak sesuai. Kan bete. Pokoknya, kalo mau belanja di olshop itu kudu teliti, kudu siap (barangkali) kecewa, dan terpenting nyari yang trust. Kalo barang-barang yang sekiranya ada di mall atau pasaran, mending beli sendiri langsung gausah di olshop. Kalo gg nemu, barulah cari di olshop.
Emang sih, dengan belanja di olshop semuanya terasa lebih praktis. Tinggal duduk manis, barang nyampe sendiri. Nggak perlu repot jauh-jauh ke mall, kepanasan waktu di jalan, kaki pegel muter-muter nyari barang, boros jajan karena laper stelah muter-muter juga. Tapi ya itu, selain resiko kena tipu yang gede, barang yang nggak sesuai nggak bisa dituker apalagi dibalikin. Jadi kudu terima apapun dan gimanapun barang yang sampai. Dan terpenting, olshop nggak cocok buat kalian yang punya sifat nggak sabaran. Karena apa? Karena kita kudu nunggu barang dikirim buat sampe ke tangan. Nggak kayak di mall yang tinggal pilih, coba, bayar. Udaaaah deeh tu barang jadi milik kita. Kalo di olshop, kita cuma liat foto, order, transfer, tungguu deeeh Barang dikirim. Setelah barang dikirim, kita kudu nunggu sampe paketan dateng. Baruu deeeh jadi milik stelah barang nyampe ke tangan.
Sekian laaah share kali ini. semoga bermanfaat!
Categories
Sebuah cerita,
serba-serbi sosial media
Monday, 17 August 2015
Turki negara Islam yang kini demokrasi Sekuler
Baru inget kemaren-kemaren ngebahas soal negara Turki. Gara-gara drama Turki lagi ngebooming tuuh di Indonesia. Wk jadi ada yang ngomong "Turki kan negara Islam, tapi kok orang-orangnya nggak pada pake jilbab?! Malah bajunya pada mini-mini. Padahal ada yang nyebut [subhanallah, bismillah dll]". Karena aku nggak yakin sama yang aku tau, jadi aku cum diem. Naah tadi akhirnya aku browsing buat mastiin yang aku tau tuh bener apa nggak.
Hasil search di mbah gugel ngejawab pertanyaanku. Ternyata bener, seingetku Turki emang negara Sekuler sejak kekuasaan Mustafa Kemal Attaturk. Jadi, dulu sejak kekuasaan Kesultanan Utsmani sekitar tahun 1400an M, Turki emang negara Islam. Segala hukum yang berlaku berdasarkan hukum-hukum Islam. Masjid, madrasah berkembang pesat. Islam menyebar hingga ke sebagian besar Eropa [pemerintahan Suleyman Khan].
Sejak 1923M Mustafa Kemal Attaturk mengubah bentuk kesultanan menjadi negara Demokrasi Sekuler. Ia memisahkan urusan negara dengan urusan agama. pemerintah tak mau campur tangan pada yang beragama maupun tak beragama. penggunaan jilbab dan pembangunan masjid mulai dibatasi. penanggalan nasional udah pake Masehi, bukan Hijriyah seperti sebelumnya. Turki mulai menjadi negara yang kebarat-baratan. Wanita berbikini mulai wajar. Peluk ciyum di tempat umum sudah menjadi hal yang biasa. B daging babi dan alkohol pun mulai diperbolehkan. pub dan diskotik menjamur dengan bebas. Bahkan lebih mirisnya lagi, Turki seakan tutup mata dengan negara-negara Islam yang sedang berperang. Turki lebih memilih untuk berpihak pada dunia barat. [Kalo nggak salah] Turki bahkan nyediain pangkalan buat AS saat perang Iraq dan Afganistan. Ada juga berita tentang seorang presiden yang pada masa itu, adalah seorang muslim yang taat pada agama. Para tentara dikabarkan menolak presiden tersebut karena takut akan menerapkan hukum islam dalam UUD. Istrinya yang berjilbab pun tak luput dari penolakan masyarakat. Itu Karena sebagai ibunegara, ia dinilai menggunakan atribut agama dalam hal-hal kenegaraan. Atribut negara yang dimaksud kaya peci, sorban, jilbab dll. Yang mana kita tau hal-hal seperti itu adalah sebuah larangan.
Duuh, As a moslem, it make me so sad to hear that. Apalagi aku kagum banget sama kepemimpinan sultan Seleyman raja ke 10 Ottoman. Sekarang, semua hal berbau Islam seakan tinggal kenangan.
Tapi taun 2011 semua mulai berubah. Perdana menteri Erdogan mencabut aturan larangan mengenakan jilbab bagi wanita muslim. Hal ini karena larangan tersebut dinilai sebagai perampasan hak warga negara secara sepihak dan jelas nggak sesuai dengan prinsip demokrasi. Sepertinya ia mulai berusaha mengikis sekuleriame sedikit demi sedikit dan menerapkan demokrasi dengan sebaik-baiknya.
Categories
Sebuah cerita
Sepenggal kisah anak korban broken home
Membina keluarga yang sakinah, mawaddah warohmah udah tentu jadi dambaan setiap orang. Tapi pada kenyataannya, ada keadaan dimana seseorang memang diharuskam mengakhiri rumah tangganya. Perceraian.
Buat ku, Perceraian adalah Satu kata yang amat menakutkan.
Aku adalah salah satu dari sekian banyak anak yang harus merasakan getirnya keluarga yang berantakan. Sebagai anak dari keluarga utuh, tentu kalian tidak akan pernah bisa memahami bagaimana rasanya. Aku tak pernah mengeluh terlahir dalam keluarga broken home. Karena aku tahu, ibuku pun bahkan tak pernah menginginkannya.
Aku justru bangga pada ibuku. Ia adalah seorang wanita yang tangguh. ia bisa memerankan perannya dngan begitu baik sebagai orang tua tunggal. Meski aku dan ibuku amat jarang menghabiskan waktu bersama, tapi Aku tahu ia amat menyayangiku. hanya saja keadaan memang mengharuskan aku dan ibu tak memiliki banyak waktu untuk bersama.
sejak aku baru lahir Ibuku harus bekerja keras untuk menghidupiku. Aku terpaksa tinggal bersama mbah, dan ibu ke jakarta untuk bekerja. agar bisa membeli susu untukku, agar aku tumbuh dengan baik. Juga untuk mbahku. Kadang suka sedih kalo inget masa-masa dulu. Jaraaang banget ketemu ibu. Sekalinya ketemu nggak nyampe seminggu ibu udah ke jakrta lagi. Malam-malam seminggu pertama terasa amat menyedihkan buat aku. Kangen dipeluk ibu, dikelonin ibu.
Ketakutan terbesarku terlahir di tengah keluarga yang broken muncul saat aku mulai dewasa. Seseorang bercerita bahwa keluarganya tak merestui hubungan sang kakak dan pacarnya karena orang tua sang pacar bercerai. Duh gusti! Ini hal yang bikin aku tersadar, bahwa sepertinya aku hidup di tengah masyarakat yang tak bisa menerima perceraian. Andai mereka tahu, tak ada seorangpun yang ingin rumah tangganya berakhir perceraian. Tidak ada! Apalagi sang anak. Seorang anak tak pernah bisa, bahkan Tak pernah ada kesempatan sekalipun, untuk Bisa memilih di keluarga seperti apa ia akan dilahirkan. andai mereka mau memahami.
Aku pikir aku akan bisa hidup normal seperti anak-anak normal pada umumnya, yang memiliki orang tua lengkap, di tengah keluarga harmonis. Ternyata aku salah. Aku terlahir tak seberuntung itu. Meski (mungkin) harapan selalu ada. Tapi bagaimana kalo aku bahkan telah begitu lelah untuk sekedar berharap?!
Ada secuil rasa iri di tengah kesenangan menikmati cerita temen-temen tentang ayahnya yang begitu baik perhatian an protektif, ibunya yang selalu sabar dan penuh cinta buat ngadepin kenakalanny dia, ngedengerin setiap curhatannya, kekompakan dan keributan dg kakak ataupun adeknya. Aku iri. Tapi aku seneng. ada begitu banyak Hal-hal menyenangkan yang bisa aku nikmati di luar kenyataan hidupku. Meski hanya sepenggal cerita, tapi aku selalu menikmatinya.
Semoga ini menjadi yang terakhir dan satu-satunya tulisanku yang berisi keluh kesah. Karena aku tahu, mengeluh hanya akan menambah beban hidupku. Semangat, nan! Kamu kuat! Jauh lebih kuat dari siapapun! :)
Buat ku, Perceraian adalah Satu kata yang amat menakutkan.
Aku adalah salah satu dari sekian banyak anak yang harus merasakan getirnya keluarga yang berantakan. Sebagai anak dari keluarga utuh, tentu kalian tidak akan pernah bisa memahami bagaimana rasanya. Aku tak pernah mengeluh terlahir dalam keluarga broken home. Karena aku tahu, ibuku pun bahkan tak pernah menginginkannya.
Aku justru bangga pada ibuku. Ia adalah seorang wanita yang tangguh. ia bisa memerankan perannya dngan begitu baik sebagai orang tua tunggal. Meski aku dan ibuku amat jarang menghabiskan waktu bersama, tapi Aku tahu ia amat menyayangiku. hanya saja keadaan memang mengharuskan aku dan ibu tak memiliki banyak waktu untuk bersama.
sejak aku baru lahir Ibuku harus bekerja keras untuk menghidupiku. Aku terpaksa tinggal bersama mbah, dan ibu ke jakarta untuk bekerja. agar bisa membeli susu untukku, agar aku tumbuh dengan baik. Juga untuk mbahku. Kadang suka sedih kalo inget masa-masa dulu. Jaraaang banget ketemu ibu. Sekalinya ketemu nggak nyampe seminggu ibu udah ke jakrta lagi. Malam-malam seminggu pertama terasa amat menyedihkan buat aku. Kangen dipeluk ibu, dikelonin ibu.
Ketakutan terbesarku terlahir di tengah keluarga yang broken muncul saat aku mulai dewasa. Seseorang bercerita bahwa keluarganya tak merestui hubungan sang kakak dan pacarnya karena orang tua sang pacar bercerai. Duh gusti! Ini hal yang bikin aku tersadar, bahwa sepertinya aku hidup di tengah masyarakat yang tak bisa menerima perceraian. Andai mereka tahu, tak ada seorangpun yang ingin rumah tangganya berakhir perceraian. Tidak ada! Apalagi sang anak. Seorang anak tak pernah bisa, bahkan Tak pernah ada kesempatan sekalipun, untuk Bisa memilih di keluarga seperti apa ia akan dilahirkan. andai mereka mau memahami.
Aku pikir aku akan bisa hidup normal seperti anak-anak normal pada umumnya, yang memiliki orang tua lengkap, di tengah keluarga harmonis. Ternyata aku salah. Aku terlahir tak seberuntung itu. Meski (mungkin) harapan selalu ada. Tapi bagaimana kalo aku bahkan telah begitu lelah untuk sekedar berharap?!
Ada secuil rasa iri di tengah kesenangan menikmati cerita temen-temen tentang ayahnya yang begitu baik perhatian an protektif, ibunya yang selalu sabar dan penuh cinta buat ngadepin kenakalanny dia, ngedengerin setiap curhatannya, kekompakan dan keributan dg kakak ataupun adeknya. Aku iri. Tapi aku seneng. ada begitu banyak Hal-hal menyenangkan yang bisa aku nikmati di luar kenyataan hidupku. Meski hanya sepenggal cerita, tapi aku selalu menikmatinya.
Semoga ini menjadi yang terakhir dan satu-satunya tulisanku yang berisi keluh kesah. Karena aku tahu, mengeluh hanya akan menambah beban hidupku. Semangat, nan! Kamu kuat! Jauh lebih kuat dari siapapun! :)
Categories
Perihal Hati yang Patah,
Sebuah cerita
Sunday, 16 August 2015
Selingkuh itu candu
Perselingkuhan. Rasanya paaaaiiittt banget buat ngucapin satu kata itu. Buat yang ngejalanin Siih mungkin selingkuh tuh indah. indah banget malah. Mungkin. Tapi buat yang diselingkuhin? Jangan sok tau kayak gimana rasanya laah. Apalagi kalo belom pernah ngerasain. Karena Beda kadar cintanya, jelas beda sakitnya. Makin cinta, makin percaya, maka makin perih sakit yang dirasa pas tau diselingkuhin. Apalagi stelah perjuangan tak singkat yang telah dilalui. *kaaaan bapeer kaaaaan
Kadang, aku masih suka heran. Apa sih yang sebenernya mereka cari dan dapetin dari selingkuh?! Kesempurnaan? Jelaaaaassss hanya ketidaksempurnaan dalam bentuk beda yang bakal kamu dapetin. Kepuasan? Heloooowwww udah sifat dan watak manusia keleeeuuuss yang nggak pernah ada puasnya. Udah bawaan orok ituu maaah. Sampe liang lahat juga bakal terus dibawa.
Mereka sadar itu salah dan gak bener. Tapi tetep ajaa dilanjutin. Mereka tau itu nyakitin pasangan mereka, tapi mereka seolah tutup mata tutup telinga akan hal itu. Kalo emang udah nggak sayang, kenapa nggak bubaran aja?! Takut nyakitin dia?? Ehh monyeeet! Dengan selingkuh kamu udah nyakitin dia keleus. Lupa?! Karena dia nggak mau diputusin? Coba kalo kamu jelasin ke dia apa yang udah kamu lakuin di belakang dia. Semuaanya. Dia pasti gak bakal nolak kok. Tapi aku sih yakin yaaa. Kalo kamu nggak akan sehebat itu. Kamu nggak mau kaaan, keliatan busuk di hadapan dia. Halaaah!! apapun kalo emang aselinya udah busuk mau ditutupin kayak gimana juga bakalan ketauan kok. Nggak hari ini? Mungkin besok. Lusa. Minggu depan. Bulan depan. Tahun depan. Tapi yang pasti, Sepinter apapun kamu nyembunyiin kebenaran, ada Yang Maha Tau yang gg akan ngebiarin kebenaran terus tersembunyi. TSATET!! Ia punya ribuan, bahkan jutaan cara buat ngungkap semuanya. Jangan pernah berfikir untuk menghindari kebenaran. Kamu nggak se' berkuasa itu.
hukum alam itu berlaku lhoo yaaa. Kalo kamu nanemnya buruk, Udah pasti yang kamu dapetin juga bakal buruk. Janji Tuhan itu pasti. Nggak kayak janjimu, busuk! nggak dateng di kamu? Bisa aja keturunanmu. Tuhan itu Mahas Adil. Maha Penyayang.
Aku bukannya sok suci ngomong kek gini. Aku juga pernah selingkuh. Tapi aku jujur ke pacarku waktu itu. Sama siapa ngapain aja alesannya apa. Sampe dibahas ber'tiga. Aku cukup dewasa buat mempertanggung jawabkan perbuatanku, kan?! Saat itu aku masih 17tahun. Semester 1. Kalo Kamu gimana? Nyaman yaah, Sembunyi di belakang kata "sayang"?! Ckckckkkk nyalimu tak segede omonganmu. Pecundang!
Sekali kamu kejebak drama perselingkuhan, kamu bakal susah buat bangkit selama kmu nggak bener-bener punya niat buat ngakhirin semuanya. Kamu bakal selalu tergoda buat lagi, lagi, dan lagi. Sampai akhirnya kesempatan buat memperbaiki semuanya habis. Yang terjadi pada akhirnya? Sudah jelaz. Kehilangan dua-duanya. Kalo kamu beruntung, mungkin bisa aja memiliki salah satu dari mereka. Tapi klo aku? Aku cuma punya dua pilihan selama menjalin hubungan. LOVE or LEAVE! kalo emang cinta? Ayook jalanin bareng-bareng. Bikin cita-cita dan berjuang bersama buat ngewujudin semuanya. Tapi sekali ketauan selingkuh? Aku siih nggak ada pengampunan selain You lose me! Forever!
Cinta itu kudu tegas. Kudu punya prinsip. Bukan demi ego. Tapi demi cinta yang nggak bikin kita buta.buta akan kebenaran. Buta akan kenyataan.
Kadang, aku masih suka heran. Apa sih yang sebenernya mereka cari dan dapetin dari selingkuh?! Kesempurnaan? Jelaaaaassss hanya ketidaksempurnaan dalam bentuk beda yang bakal kamu dapetin. Kepuasan? Heloooowwww udah sifat dan watak manusia keleeeuuuss yang nggak pernah ada puasnya. Udah bawaan orok ituu maaah. Sampe liang lahat juga bakal terus dibawa.
Mereka sadar itu salah dan gak bener. Tapi tetep ajaa dilanjutin. Mereka tau itu nyakitin pasangan mereka, tapi mereka seolah tutup mata tutup telinga akan hal itu. Kalo emang udah nggak sayang, kenapa nggak bubaran aja?! Takut nyakitin dia?? Ehh monyeeet! Dengan selingkuh kamu udah nyakitin dia keleus. Lupa?! Karena dia nggak mau diputusin? Coba kalo kamu jelasin ke dia apa yang udah kamu lakuin di belakang dia. Semuaanya. Dia pasti gak bakal nolak kok. Tapi aku sih yakin yaaa. Kalo kamu nggak akan sehebat itu. Kamu nggak mau kaaan, keliatan busuk di hadapan dia. Halaaah!! apapun kalo emang aselinya udah busuk mau ditutupin kayak gimana juga bakalan ketauan kok. Nggak hari ini? Mungkin besok. Lusa. Minggu depan. Bulan depan. Tahun depan. Tapi yang pasti, Sepinter apapun kamu nyembunyiin kebenaran, ada Yang Maha Tau yang gg akan ngebiarin kebenaran terus tersembunyi. TSATET!! Ia punya ribuan, bahkan jutaan cara buat ngungkap semuanya. Jangan pernah berfikir untuk menghindari kebenaran. Kamu nggak se' berkuasa itu.
hukum alam itu berlaku lhoo yaaa. Kalo kamu nanemnya buruk, Udah pasti yang kamu dapetin juga bakal buruk. Janji Tuhan itu pasti. Nggak kayak janjimu, busuk! nggak dateng di kamu? Bisa aja keturunanmu. Tuhan itu Mahas Adil. Maha Penyayang.
Aku bukannya sok suci ngomong kek gini. Aku juga pernah selingkuh. Tapi aku jujur ke pacarku waktu itu. Sama siapa ngapain aja alesannya apa. Sampe dibahas ber'tiga. Aku cukup dewasa buat mempertanggung jawabkan perbuatanku, kan?! Saat itu aku masih 17tahun. Semester 1. Kalo Kamu gimana? Nyaman yaah, Sembunyi di belakang kata "sayang"?! Ckckckkkk nyalimu tak segede omonganmu. Pecundang!
Sekali kamu kejebak drama perselingkuhan, kamu bakal susah buat bangkit selama kmu nggak bener-bener punya niat buat ngakhirin semuanya. Kamu bakal selalu tergoda buat lagi, lagi, dan lagi. Sampai akhirnya kesempatan buat memperbaiki semuanya habis. Yang terjadi pada akhirnya? Sudah jelaz. Kehilangan dua-duanya. Kalo kamu beruntung, mungkin bisa aja memiliki salah satu dari mereka. Tapi klo aku? Aku cuma punya dua pilihan selama menjalin hubungan. LOVE or LEAVE! kalo emang cinta? Ayook jalanin bareng-bareng. Bikin cita-cita dan berjuang bersama buat ngewujudin semuanya. Tapi sekali ketauan selingkuh? Aku siih nggak ada pengampunan selain You lose me! Forever!
Cinta itu kudu tegas. Kudu punya prinsip. Bukan demi ego. Tapi demi cinta yang nggak bikin kita buta.buta akan kebenaran. Buta akan kenyataan.
Categories
Perihal Hati yang Patah,
Sebuah cerita
Saturday, 15 August 2015
Anak dengan satu bola mata
Sabtu sore, aku nongrongin tipi. Ada acaranya ante dewi sandra. Ini kali pertamanya aku nonton acara ini. Sediiih bangeet.
Jadi, ada anak cowok namanya Azmi. Waktu itu saat kejadian umurnya masih 4tahun. Di suatu sore, setelah membaca buku cerita bersama ayahnya, ia pamit keluar rumah buat main sama temen-temennya. Belum ada lima menit pergi, dia menangis. Matanya terkena anak panah yang dimainin anak tetangga kelas 4SD. Awalnya semua keliatan normal. Besoknya, setelah tidur siang Azmi bangun dalam keadaan bola mata berwarna putih. Ibunya buru-buru ngebawa Azmi ke rumah sakit. Rumah sakit pertama menolak karena peralatn tidak memadai. Akhirnya Azmi dibawa ke RSCM. Ternyata kata dokter korneanya udah pecah. Kudu operasi buat dibersihin. Abis dibersihin, kudu operasi katarak. Setelah operasi katarak, semuany masih berlanjut. katanya matanya udah 0. Udah infeksi dan gak bisa diselametin lagi. Kalo nggak diangkat, nanti bisa nginfeksi mata satunya lagii. Akhirnya mata'nya diangkat. Ini proses yang katanya paling berat. Penuh kesakitan karena kudu nanem jaringan baru di mata, yang diambil dari jaringan di pantat. Nggak cuma sakit, katanya juga kedua mata bahkan semuka-muka bengkak.
Akhirnya mata kiri Azmi dipakein mata palsu berbahan porselain atau apa gitu. Pokoknya tuh berat. Sampe-sampe kalo bersin, batuk dan kelamaan berdiri bisa lepas. Akhirnya ibu Azmi ngajuin rekonstruksi mata ke RSCM dg bpjs tapi ditolak. Setelah itu salah seorang kerabat nulisin surat terbuka buat pa ahok. Syukurlah surat terbukanya direspon baik sama pa ahok
yang bikin aku terharu dan nyentuh banget itu kesabaran dan keikhlasannya Azmi dan keluarha ngadepin semua itu. Ikhlas merelakan matanya buat diangkat. Sabar ngadepin hal yang jauh dari kata sepele. Apalagi si anak tetangga sama sekali nggak bertanggung jawab. Bayangin aja, kehilangan mata! Aku kecipratan kuah sambel aja udah nangis-nangis lhooo. Proud of you, Azmi! Semoga keikhlasan dan kesabaran kamu ngadepin semuanya berbuah keberkahan sepanjang hidupmu.
Inget yaa gaess. Hargaii dan jaga mata'mu. Jangan sampe hal yang buruk terjadi baru kita nyadar kalo nikmat Tuhan yang satu ini nggak ternilai harganya.
Para orang tua juga harusnya lebih aware sama mainan anaknyaa. Jangan asal ngebiarin anaknya mainin benda macem-macem. Kalopun nggak ngebahayain anaknyaa, udah pasti bisa ngebahayain anak lain.
Categories
Sebuah cerita
Wednesday, 12 August 2015
arsitek muslim terbaik, Mimar Sinan
Pada masa pemerintahan Sultan Suleyman Kan, ada seorang arsitek yang paling berbakat yaitu Mimar Sinan. Bakat arsitekturnya terus terasah dengan baik karena pemerintah memberinya kesempatan untuk membangun proyek-proyek masjid. Dari salah satu web hasil gugling menyebutkan kalo Mimar Sinan berhasil ngebangun 90masjid besar, 50masjid kecil, beberapa perguruan tinggi, dan juga beberapa jembatan. Masjid-masjid besar itu antara lain masjid pangeran Mehmed sekaligus monumen peringatan meninggalnya pngeran Mehmed, masjid pangeran cihangir sekaligus monumen peringatan meninggalnya pangeran Cihangir, masjid Suleymanie yang kemudian menjadi tempat dimakamkannya Putri Hurrem dan Sultan Suleyman, masjid putri Hurrem, dan masjid Selim II yang merupakan raja ke 11 Ottoman, anak Suleyman Kan dan Putri Hurrem. Masjid Raja Selim II atau Selimiye Mosque disebut sebagai masterpiece Mimar Sinan yang berada di Edirne. Masjid itu bahkan menjadi landmark kota Edirne. Masjid itu sekaligus menjadi jawaban dari cita-cita terbesar Mimar Sinan, yaitu mengalahkan kemegahan Hagia Sophia. Masjid yang dibangun pada masa-masa dulu tidak hanya menjadi sebuah tempat ibadah. Tapi juga berisi rumah sakit, dapur umum, madrasah alQuran, madrasah hadits, pemandian umum dll. Kereeeeeennn!!
Masjid suleymanie
Masjid haseki sultan atau masjid putri hurrem
Masjid sehzade mehmed atau masjid pangeran mehmed
Masjid sehzade cihangir atau masjid pangeran cihangir
Masjid selimiye
Masjid suleymanie
Masjid haseki sultan atau masjid putri hurrem
Masjid sehzade mehmed atau masjid pangeran mehmed
Masjid sehzade cihangir atau masjid pangeran cihangir
Masjid selimiye
Semua masjidnya berkubah, karena terinspirasi dari bangunan hagia sophia. hagia sopia adalah gereja yang kemudian dijadikan masjid. Tapi sekarang berubah fungsi menjadi museum. Menara masjid karya mimar sinan yang tertinggi adalah menara masjid selimiye yaitu setinggi 50m. Kalo di jaman sekarang bikin bangunan setinggi itu sih gampang. Tapi jaman dulu?? Mejikk yaaah?! Proud of him!
bangga sama keluarga kerajaan jaman dulu, khususnya keluarg Ottoman. Banyak ngebangun masjid, selain buat bekal pahala yang tanpa putus juga buat ngebantu masyarakat miskin sekitar.
Oh iyaa mimar sinan tercatat sebagai salah satu arsitek muslim pling berbakat sepanjang sejarah. Setelah ngeliat hasil karyanya yang super super emejing, nggak kebayang kayak gimana proses bikinnya, apa aja isi otaknya. Emezz!!
Categories
Kopi Cinta,
Sebuah cerita
Turki, suatu hari nanti. Insya allah
Turki..
Turki adalah satu-satunya negara di dunia yang berada di atas dua lempeng benua. Yaitu lempeng Asia dan lempeng Eropa. Umumnya warga turki bertempat tinggal di Turki bagian Asia, dan mereka bekerja di Turki bagian Eropa dengan menyebrangi selat Bosporus.
Aku mulai tertarik dengan Turki sejak memfollow salah satu akun instagram orang Turki yang selalu mengaplot foto-foto seputar Turki. Mulai dari pemandangan alam saat musim semi hingga musim dingin, pemandangan kota yang megah dengan Masjid Suleymanie'nya, Hagia Sophia, dll hingga sunset dan bulan purnama di sana. Rasa penasaranku bertambah setelah ngebaca 99 cahaya di langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais. Di buku itu banyak ngejelasin tentang sisa-sisa sejarah perkembangan dunia Islam di Eropa saat dunia dikuasai oleh kekaisaran Ottoman.
Ketertarikan ke Turki'ku bertambah setelah mengikuti drama Turki yang berjudul Muhtesem Yuzyil atau The Magnificent Century atau di Indonesia tayang dengan nama Abad Kejayaan. Ceritanya menarik, pemainnya cantik ganteng dan bener-bener total dalam beracting [iyalaaaah nan! Secaraaaaa castingnya aja ketat banget]. Drama ini bercerita tentang kisah cinta antara Raja Suleyman Kan penguasa Ottoman dengan budak dari Rusia yang kemudian ia nikahi dan diberi nama Putri Hurrem. Yaa namanya juga drama, jadi gg bnyak kisah sejarah yang bisa diambil. Karena drama ini hanya bertujuan untuk menghibur, dengan menyajikan kisah cinta yang penuh intrik. Drama ini sukses tayang sampai di 59 negara termasuk Indonesia. Emang siih dikenal kontroversi. Karena kebanyakan orang menilai dan membandingkannya dengan kehidupan jaman sekarang. Jelas laaaaahh berbedaa. Makanya a**v berinisiatif ngasih penjelasan di akhir tayangan dg pembicara orang-orang yang ahli di bidangnya dari PBNU.
Turkey is One of my biggest dream! Yaaa, bukan nana namanya kalo nggak punya kepengenan. Aku pengen liat Istanbul. Kota yang terkenal dengan julukan "Kota dengan seribu masjid". Yaaa di drama Abad Kejayaan ngasih liat kalo raja Suleyman dan Putri Hurrem emang seneng banget ngebangun masjid dan juga bangunan-bangunan yang ditujukan untuk kepentingan umum, terlebih kaum miskin, anak yatim dan duafa. Duuhh pengeeen kesanaaa! Hahaa Istanbul emang bukan ibukota Turki, tapi Istanbul adalah kota terbesar di Turki. Pokoknya ada banyak hal yang pengen aku liat di sana. Termasuk sisa-sisa bukti kepemimpinan Sultan Suleyman yang agung. One day, insya allah! doakan!
Turki adalah satu-satunya negara di dunia yang berada di atas dua lempeng benua. Yaitu lempeng Asia dan lempeng Eropa. Umumnya warga turki bertempat tinggal di Turki bagian Asia, dan mereka bekerja di Turki bagian Eropa dengan menyebrangi selat Bosporus.
Aku mulai tertarik dengan Turki sejak memfollow salah satu akun instagram orang Turki yang selalu mengaplot foto-foto seputar Turki. Mulai dari pemandangan alam saat musim semi hingga musim dingin, pemandangan kota yang megah dengan Masjid Suleymanie'nya, Hagia Sophia, dll hingga sunset dan bulan purnama di sana. Rasa penasaranku bertambah setelah ngebaca 99 cahaya di langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais. Di buku itu banyak ngejelasin tentang sisa-sisa sejarah perkembangan dunia Islam di Eropa saat dunia dikuasai oleh kekaisaran Ottoman.
Ketertarikan ke Turki'ku bertambah setelah mengikuti drama Turki yang berjudul Muhtesem Yuzyil atau The Magnificent Century atau di Indonesia tayang dengan nama Abad Kejayaan. Ceritanya menarik, pemainnya cantik ganteng dan bener-bener total dalam beracting [iyalaaaah nan! Secaraaaaa castingnya aja ketat banget]. Drama ini bercerita tentang kisah cinta antara Raja Suleyman Kan penguasa Ottoman dengan budak dari Rusia yang kemudian ia nikahi dan diberi nama Putri Hurrem. Yaa namanya juga drama, jadi gg bnyak kisah sejarah yang bisa diambil. Karena drama ini hanya bertujuan untuk menghibur, dengan menyajikan kisah cinta yang penuh intrik. Drama ini sukses tayang sampai di 59 negara termasuk Indonesia. Emang siih dikenal kontroversi. Karena kebanyakan orang menilai dan membandingkannya dengan kehidupan jaman sekarang. Jelas laaaaahh berbedaa. Makanya a**v berinisiatif ngasih penjelasan di akhir tayangan dg pembicara orang-orang yang ahli di bidangnya dari PBNU.
Turkey is One of my biggest dream! Yaaa, bukan nana namanya kalo nggak punya kepengenan. Aku pengen liat Istanbul. Kota yang terkenal dengan julukan "Kota dengan seribu masjid". Yaaa di drama Abad Kejayaan ngasih liat kalo raja Suleyman dan Putri Hurrem emang seneng banget ngebangun masjid dan juga bangunan-bangunan yang ditujukan untuk kepentingan umum, terlebih kaum miskin, anak yatim dan duafa. Duuhh pengeeen kesanaaa! Hahaa Istanbul emang bukan ibukota Turki, tapi Istanbul adalah kota terbesar di Turki. Pokoknya ada banyak hal yang pengen aku liat di sana. Termasuk sisa-sisa bukti kepemimpinan Sultan Suleyman yang agung. One day, insya allah! doakan!
Categories
Sebuah cerita
Thursday, 6 August 2015
makasih, kak aden
Duuuhh aku sedih. Deggdeggan. Takuut.
Jadi ceritanya, aku tuh piknik sama anak-anak kkn. Waktu itu sekitar jam 2an siang, kita lagi pada packing di atas bukit. Mau turun. Namanya pegunungan yaaa, tau-tau kabut turun. Udah rada gelap tuuh walaupun masih jam 2siang. Terus tau-tau tuh bukitnya jadi rame. Banyak yang nyapu-nyapu, kita sebagai pendatang yang bru pertama kali ke situ tanpa didampingi warga setempat kan horror yaa. Mana pada minta salaman lagii. Kecurigaanku makin bertambah pas tiba-tiba kecium bau melati yang bener-bener kuat. Akhirnya aku ngomong ke anak-anak suruh baca ayat kursi. Untunglah nggak lama setelah itu kak aden dateng. Dia anak bahasa jawa dari kampus mana gitu aku lupa. tingginya sekitar 175an, badannya gg kurus-kurus amat. Gantengnya std sih, kulit gg terlalu putih tapi bersih. Wangi. Matanya kecoklatan, punya tahi lalet kecil di sudut bibirnya. Maniis! orangnya baik, ramah, nyenengiin. Aku dibikin nempel terus sama dia. Wk dia cerita ssoal kejadian kayak tadi di bukit emang sering terjadi. Apalagi buat para pengunjung yang baru pertama kali dateng. Tapi syukurlaah, nggak ada hal buruk yang terjadii.
Abis itu kita diajakin ngupi cantik di saung pinggir sawah. Sambil ngobrol-ngobrol. Ada yang curhat diselingkuhin, di php gebetan, ditinggalin pacar pas abis ngalamin kecelakaan motor,dll. Macem-macem pokoknya. Aku sih syelloow dengerin kak aden cerita soal wayang. Dia tuh suka banget sama pewayangan sejak kecil. Aku banyak nanya soal tokoh-tokoh yang aku tau namanya tapi nggak tau kisahnya. Hehe dia dengan sabar dan terarah ngejelasiin ke aku.
Tapi tiba-tiba sesuatu yang buruk terjadii. Saungnya ambruk! Dengan amat tiba-tiba tanpa ngasih aba-aba. Untungnya aku nggak kenapa-napa. Cuma leceet dikit di kaki kena bambu. Beruntung aku diselametin kak aden. Tapiii.... sayangnya kak aden nggak baik-baik aja. Dia luka di tangan kaki sama punggung efek nyelametin aku. Pas dia ambruk aku langsung nangis karena ketakutan. Aku takut dia kenapa-kenapa. Untunglah dia masih sadar. Dia minta aku selimutin pake kain pantai yang aku bawa. [As you know aku selalu bawa kain pantai bulukku kemanapun aku pergi piknik] dia bilang kalo dia nggak kenapa-kenapa, cuma luka kecil. Jadi aku nggak perlu nangis. Tapi tetep aja aku takuut.
Nggak lama setelah itu, aku bangun. Ternyata semuanya cuma mimpi. Dan aku kesiangan. Setengah 9 baru bangun. Wott de heck aku nggak kebagian jamuuuu!! *cry cry cry*
Jadi ceritanya, aku tuh piknik sama anak-anak kkn. Waktu itu sekitar jam 2an siang, kita lagi pada packing di atas bukit. Mau turun. Namanya pegunungan yaaa, tau-tau kabut turun. Udah rada gelap tuuh walaupun masih jam 2siang. Terus tau-tau tuh bukitnya jadi rame. Banyak yang nyapu-nyapu, kita sebagai pendatang yang bru pertama kali ke situ tanpa didampingi warga setempat kan horror yaa. Mana pada minta salaman lagii. Kecurigaanku makin bertambah pas tiba-tiba kecium bau melati yang bener-bener kuat. Akhirnya aku ngomong ke anak-anak suruh baca ayat kursi. Untunglah nggak lama setelah itu kak aden dateng. Dia anak bahasa jawa dari kampus mana gitu aku lupa. tingginya sekitar 175an, badannya gg kurus-kurus amat. Gantengnya std sih, kulit gg terlalu putih tapi bersih. Wangi. Matanya kecoklatan, punya tahi lalet kecil di sudut bibirnya. Maniis! orangnya baik, ramah, nyenengiin. Aku dibikin nempel terus sama dia. Wk dia cerita ssoal kejadian kayak tadi di bukit emang sering terjadi. Apalagi buat para pengunjung yang baru pertama kali dateng. Tapi syukurlaah, nggak ada hal buruk yang terjadii.
Abis itu kita diajakin ngupi cantik di saung pinggir sawah. Sambil ngobrol-ngobrol. Ada yang curhat diselingkuhin, di php gebetan, ditinggalin pacar pas abis ngalamin kecelakaan motor,dll. Macem-macem pokoknya. Aku sih syelloow dengerin kak aden cerita soal wayang. Dia tuh suka banget sama pewayangan sejak kecil. Aku banyak nanya soal tokoh-tokoh yang aku tau namanya tapi nggak tau kisahnya. Hehe dia dengan sabar dan terarah ngejelasiin ke aku.
Tapi tiba-tiba sesuatu yang buruk terjadii. Saungnya ambruk! Dengan amat tiba-tiba tanpa ngasih aba-aba. Untungnya aku nggak kenapa-napa. Cuma leceet dikit di kaki kena bambu. Beruntung aku diselametin kak aden. Tapiii.... sayangnya kak aden nggak baik-baik aja. Dia luka di tangan kaki sama punggung efek nyelametin aku. Pas dia ambruk aku langsung nangis karena ketakutan. Aku takut dia kenapa-kenapa. Untunglah dia masih sadar. Dia minta aku selimutin pake kain pantai yang aku bawa. [As you know aku selalu bawa kain pantai bulukku kemanapun aku pergi piknik] dia bilang kalo dia nggak kenapa-kenapa, cuma luka kecil. Jadi aku nggak perlu nangis. Tapi tetep aja aku takuut.
Nggak lama setelah itu, aku bangun. Ternyata semuanya cuma mimpi. Dan aku kesiangan. Setengah 9 baru bangun. Wott de heck aku nggak kebagian jamuuuu!! *cry cry cry*
Categories
Sebuah cerita
Wednesday, 5 August 2015
kenapa cowok kudu sabar ngadepin cewek pms?
Gaess.. udah pernah denger istilah PMS kaan?? Ituuu lhooo yg biasanya dialamin cewek-cewek sebelum jadwal mens'nya dateng. Yang biasanya cewek jadi sensi, gampang marah, gampang badmood, dll. Buat yang cowok-cowok kudu merapat niih biar nggak salah ngadepin pacarnya yang lagi ada di kawasan senggol bacok.
PmS singkatan dari Pre Menstruation syndrome atau sindrom sebelum mens. Kalian pasti kadang nggak sabar kaan ngadepin sikap cewek yang dikit-dikit marah, bentar-bentar ngambek, bete. Kami para cewek andai bisa milih juga nggak pengen kok bikin kalian kelimpungan ngadepin kami. Tapi itu emang bawaan hormonal yang emang kudu kita terima. Saat-saat kayak gini niih kalian lagi sangat kami butuhin. Tapi kebanyakan dari kaum kalian justru malah ninggalin kami sendirian. Beberapa lainnya malah ada yang nganggep kami manja.
Kalian para cowok emang udah seharusnya kudu bisa sabar ngadpin kami yang lagi pms. Karena kalian nggak tau kaan, gimana sakitnya mens hari pertama. Mens bukan sekedar perdarahan yang terus beberapa hari kelar. Lebih dari itu, kmi para cewek juga nggak jarang kesiksa karena hormonal dari dalem. Ada saat dimana kami harus perang batin karena efek dari sikap kalian. Adakalanya kami nggak pengen ngikutin mood yang gampang banget berubah. Tapi satu sisi lainnya yang berusaha buat maklumin sikap kalian justru ngerasa tertekan sendiri. Kalo udah gini, kami bisa apa selain nangis dan senewen sendiri di dalem kamar?! Yaaa namanya juga lagi sensi kaan. Kata-kata sepelee dikiiittt ajaa bisa berasa kayak tabokan.
Masuk perdarahan hari pertama, secara emosional kami emang udah jauh lebih baik. Tapi enggak secara fisik. Ini justru hari-hari yang tak kalah berat dengan sebelumnya. Perut bagian bawah berasa kayak ada ninja yang lagi ngoyak-ngoyak pake pedang. Sakit?? Jelass! Lebih dari itu, kami hanya bisa nangis, gegulingan di kasur, sebisa mungkin nyari posisi yang bisa bikin perut kmi ngerasa nyaman. Dari tiduran menyamping, tengkurep dengan lutut ditekuk, nungging, bahkan sampe pose-pose yang mungkin nggak pernah kalian bayangin. Itu semua nyata, dan bukan hanya sekedar alasan kami karena ingin kalian manja.
Sebenernya, kami juga nggak pengen ngeluhin soal ini. Karena emang udah kodratnya kmi para perempuan terlahir seperti itu. Tapi kalian juga kudu tau soal ini biar nggak salah ngambil sikap buat ngadepin kami. Seperti yang kalian tahu, Hal kayak gini terjadi di setiap bulan sepnjang hidup kami, sejak usia skitar 13 tahun sampai kami menopause nantii di usia 50an.
Jadi gaess, Bersabarlah menghadapi kami saat jadwal itu dtang. dan jangan jauhi kami karena kami membutuhkan kalian di hidup kami.
Semoga bermanfaat
See you!
PmS singkatan dari Pre Menstruation syndrome atau sindrom sebelum mens. Kalian pasti kadang nggak sabar kaan ngadepin sikap cewek yang dikit-dikit marah, bentar-bentar ngambek, bete. Kami para cewek andai bisa milih juga nggak pengen kok bikin kalian kelimpungan ngadepin kami. Tapi itu emang bawaan hormonal yang emang kudu kita terima. Saat-saat kayak gini niih kalian lagi sangat kami butuhin. Tapi kebanyakan dari kaum kalian justru malah ninggalin kami sendirian. Beberapa lainnya malah ada yang nganggep kami manja.
Kalian para cowok emang udah seharusnya kudu bisa sabar ngadpin kami yang lagi pms. Karena kalian nggak tau kaan, gimana sakitnya mens hari pertama. Mens bukan sekedar perdarahan yang terus beberapa hari kelar. Lebih dari itu, kmi para cewek juga nggak jarang kesiksa karena hormonal dari dalem. Ada saat dimana kami harus perang batin karena efek dari sikap kalian. Adakalanya kami nggak pengen ngikutin mood yang gampang banget berubah. Tapi satu sisi lainnya yang berusaha buat maklumin sikap kalian justru ngerasa tertekan sendiri. Kalo udah gini, kami bisa apa selain nangis dan senewen sendiri di dalem kamar?! Yaaa namanya juga lagi sensi kaan. Kata-kata sepelee dikiiittt ajaa bisa berasa kayak tabokan.
Masuk perdarahan hari pertama, secara emosional kami emang udah jauh lebih baik. Tapi enggak secara fisik. Ini justru hari-hari yang tak kalah berat dengan sebelumnya. Perut bagian bawah berasa kayak ada ninja yang lagi ngoyak-ngoyak pake pedang. Sakit?? Jelass! Lebih dari itu, kami hanya bisa nangis, gegulingan di kasur, sebisa mungkin nyari posisi yang bisa bikin perut kmi ngerasa nyaman. Dari tiduran menyamping, tengkurep dengan lutut ditekuk, nungging, bahkan sampe pose-pose yang mungkin nggak pernah kalian bayangin. Itu semua nyata, dan bukan hanya sekedar alasan kami karena ingin kalian manja.
Sebenernya, kami juga nggak pengen ngeluhin soal ini. Karena emang udah kodratnya kmi para perempuan terlahir seperti itu. Tapi kalian juga kudu tau soal ini biar nggak salah ngambil sikap buat ngadepin kami. Seperti yang kalian tahu, Hal kayak gini terjadi di setiap bulan sepnjang hidup kami, sejak usia skitar 13 tahun sampai kami menopause nantii di usia 50an.
Jadi gaess, Bersabarlah menghadapi kami saat jadwal itu dtang. dan jangan jauhi kami karena kami membutuhkan kalian di hidup kami.
Semoga bermanfaat
See you!
Categories
Kopi Cinta,
Sebuah cerita
Saturday, 1 August 2015
tangis di awal agustus
Selamat datang, Agustus. Semoga kali ini kau memberiku banyak tawa dan kebahagiaan. Semoga, segala duka dan kesedihan hilang dibawa sang Juli. Meski diawal kau datang, begitu banyak air mata yang kuteteskan.
Lupa-lupa ingat, tapi sepertinya aku melupakan kata-kata ku sendiri untuk tak menangis. Susah rasanya, untuk anak perempuan cengeng sepertiku menahan air mata. Terlalu banyak yang kutahan, terlalu banyak yang kusembunyikan. Hanya butuh satu alasan untuk kemudian bisa menumpahkan dalam bulir-bulir.
Barangkali, bagi kebanyakan orang air mata adalah tanda kelemahan. Tapi bagiku, air mata adalah campuran berbagai macam perasaan yang terlalu lama dipendam, dan terlalu sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata. Aku tak peduli orang berfikir apa tentangku. Itu hak mereka untuk bebas berkomentar. Karena pada dasarnya, sebaik apapun kita, akan selalu saja ada orang yang mencela. Dan sekeras apapun kita melakukan sesuatu, akan ada orang yang tetap tak merasa cukup. Bahkan terus berusaha menjatuhkan kita.
Tetaplah berbahagia dan berpuas diri dengan apa yang kita dapatkam, kita lakukan. Akan selalu ada kesempatan untuk menjadi lebih baik selama kita mau berusaha. Bukan terus berfokus pada apa kata orang yang tak pernah ada habisnya.
Menangislah, jika sekiranya itu bisa membuatmu lega. Tapi jangan menangisi hal yang sama berulang-ulang, seperti kau tak menertawai lelucon yang sama. Menangisi sesuatu yang membuatmu merasa sedih dan terluka ada'ah ha' yang wajar. Tapi akan berbeda cerita jika hang slalu kau tangisi adalah hal yang sama.
Selamat menikmati sabtu sore.
Categories
Perihal Hati yang Patah,
Sebuah cerita
Subscribe to:
Posts (Atom)