dalam sebuah relationship, terlebih yang sudah berjalan bertahun-tahun, rasa bosan pastilah sering singgah dalam keseharian. beberapa orang memilih untuk menyegarkan kembali romansa mereka dengan melakukan hal-hal baru bersama pasangan. sementara beberapa lainnya lebih memilih untuk mencari kenyamanan baru.
apa yang disebut kenyamanan baru, pastilah melibatkan orang ke tiga. entah itu orang baru, ataupun orang lama. semua kenyamanan itu mungkin berawal dari keisengan agar hubungan bersama pasangan menjadi lebih segar dan sehat. meski pada kenyataannya, seringkali berakhir lain.
nyatanya, mencari kenyamanan baru bersama orang ketiga justru malah membuat hubungan semakin rumit. akan lebih banyak drama dan dusta, lebih banyak luka dan kecewa. disadari atau tidak, sedikit demi sedikit kau akan terus membandingkan pasangan dengan kenyamanan baru. saat kau menemukan banyak hal positif pada kenyamanan baru, cepat atau lambat yang kau dapat justru kerumitan bersikap. antara mempertahankan atau menanggalkan.
seperti halnya barang baru, segala sesuatunya pasti terlihat lebih bagus dan bersinar. karena yang terlihat hanyalah segala kebaikannya. tapi percayalah, sebaik-baiknya orang baru belum tentu lebih baik dari seseorang yang udah kita tau busuk-busuknya.
jika memang kebosanan melanda hubungan kalian, daripada terus berdrama karena mendapat kenyamanan baru dari orang ketiga, bukankah akan lebih bijak jika terus bersama pasangan melakukan hal baru seperti travelling atau nongkrong di tempat baru. kalo itu masih belum cukup, ada baiknya minta masukan sama sahabat atau enggak dibicarain bareng sama pasangan.
karena bagaimanapun, melibatkan orang baru dalam hubungan kalian bukanlah solusi. justru itu hanya akan menambah kerumitan hubungan kalian. karena disadari atau tidak, akan selalu ada pihak yang merasa tersakiti. maka, dewasalah dalam mencinta. dewasalah dalam bersikap. jangan hanya mengedepankan ego dan asa.
Sunday, 24 August 2014
kenyamanan baru
Categories
CINTA,
Kopi Cinta,
Perihal Hati yang Patah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment