Monday, 22 December 2014
Selamat Hari Ibu
Sunday, 21 December 2014
Setelah Move on
melangkah maju dari kenangan masa lalu memang bukan perkara yang mudah. butuh niat yang kuat, hati yang teguh, dan tentu saja usaha yAng keras. kenapa? karena akan ada begitu banyak godaan saat kamu sedang berusaha untuk move on.
akan ada masa dimana kau begitu merindukannya, tapi juga begitu benci saat ingat apa yang telah ia lakukan padamu. saat itulah kau ingin menghubunginya tapi tak ingin. saat dimana kau merasa senang tapi juga kesal jika dia menghubungimu. inilah saat dimana kau benar-benar merasakan apa yAng disebut galau. saat dimana hati dan pikiranmu sulit untuk disatukan. saat dimana yang kau butuhkan hanyalah mendekatkan diri dengan Tuhan. agar kau tak salah dalam melangkah. agar kau tetap kuat dan tegar melewati segalanya.
saat semua sakit terlewati, kau akan merasakan bagaimana puasnya menertawakan kebodohan diri di masa lalu. kau akan menyadari betapa Tuhan Maha Baik. inilah masa dimana akhirnya kau bersyukur bisa merasakan sakit. bersyukur kau diberi kesempatan belajar walau dengan sesuatu yang tak pernah kau harapkan. dengan belajar dari kesalahan masa lalu kau akan mampu melangkah dengN lebih baik. memiliki hati baru yang lebih tangguh. memiliki cara pandang untuk bersikap lebih baik. Kau pun akan mengerti, bahwa seindah apapun rencamu, rencana Tuhan selalu lebih indah. kau menyadari bahwa Tuhan Tahu mana yang terbaik untukmu. meski itu mungkin bukan yang terbaik menurut versimu. tetaplah percaya, takkan ada yang berakhir sia-sia.
14 November 14, 21:19
hanya soal prioritas
beberapa teman bercerita padaku, bahwa mereka tak lagi mendapatkan apa yang biasanya dilakukan oleh pasangan setelah pacaran. misalnya, balasan bbm yang panjang dan cepat. pasangannya seringkali beralasan amat sibuk hingga tak bisa membalas bbm'nya. bahkan untuk sekedar membaca sekalipun.
pada dasarnya, tak ada istilah terlalu sibuk dalam hal cinta. jika ia memang sayang, ia pasti akan menyempatkan diri baramg semenit atau dua menit untuk membalas bbm'mu. walaupun sekedar menjawab "aku sedang sibuk". semua hanyalah soal prioritas.
jika kau memang masuk dalam daftar prioritasnya, ia pasti akan mendahulukanmu. bukan perkara kuantitas, tapi lebih pada kualitas. ia akan mengabarimu jika ia sedang sibuk. agar kau bisa melakukan aktivitasmu yang lain. agar kau tak hanya duduk diam menanti pesan balasan darinya.
lalu bagaimana jika kau memang tak ada dalam daftar prioritasnya? sadar dirilah. kau, waktu dan hidupmu terlalu berharga untuk menunggu dalam kesia-siaan. kau berhak untuk diprioritaskan.
21 Desember 2014, 01:10
2015 sudah di depan mata
buatku, 2014 mengajarkanku begitu banyak hal. memberiku begitu banyak kejutan. bahagia, derita, kecewa dan bagaimana bersyukur. 2014 adalah tahun dimana aku mengalami pedihnya dikhianati. bagaimana menyakitkannya bertemu matahari. bagaimana hari-hari terasa seperti mimpi buruk. aku begitu sibuk berusaha menerima kenyataan. berlari kesana-sini, singgah ke beberapa hati hanya demi melupakan rasa sakit dan mencoba berdamai dengan masa lalu. yaa, 2014 yang penuh air mata kepedihan.
tapi dari kepedihan-kepedihan yang telah terlewati itulah aku bisa kuat seperti sekarang. hal-hal pahit mengajariku begitu banyak hal. mengubah cara berfikir dan bersikap. yaaaa bangkit dari keterpurukan adalah sebuah pilihan. yang aku haruskan. terasa sulit saat di awal. tapi begitu melegakan saat semua telah terlewaTi.
di tahun yang sama, puji syukur aku dipertemukan dengan seseorang yang seperti aku semogakan dalam doa-doa dengan air mata kepedihan. dia yang menyayangiku, menerimaku dan masalaluku, dia yaang bisa membimbingku menuju kebaikan. Tak henti-hentinya aku mengucap syukur. semoga memang dia, Mr. rightku.
tahun 2015?? aku tak ingin muluk-muluk. hanya ingin terus menjadi pribadi yang lebih baik. dan beberapa harapan yang aku semogakan, yang cukup aku simpan dalam bait-bait doaku.
terimakasih, 2014. untuk manis pahit asemmu. untuk sgalanya. kau buat cerita hidupku lebih berwarna. dan untukmu, 2015. mari menulis cerita yang lebih indah.
aku dan egoku
percayalah sewajarnya
sepertinya kita hidup dijaman dimana kesetiaan adalah hal yang amat langka. masih ada, hanya saja amat sulit ditemukan. mungkin perbandingan sekitar 1000:1.
dulu, kita cukup percaya dengan 10% ucapan, 90% tindakan. tapi nyatanya, tindakan pun sekarang sepertinya mulai dipertanyakan. karena apa? karena manusia-manusia jaman sekarang pinter bermain peran. tak kalah dengan pemain sinetron. kenapa? karena sikapnya saat dibelakang kita kebanyakan berlainan dengan saat didepan.
hingga akhirnya kepercayaanpun perlahan menjadi hal yang mahal. bukan tak ingin mempercayai, tapi lebih pada selektif pada siapa dan seberapa besar kepercayaan itu harus diberikan. bukan karena takut kecewa, tapi juga belajar memahami karakter-karakter manusia. bahwa terkadang tampilan seringkali dengan mudah menipu kita. tak selalunya tampilan yang indah memiliki isi yang baik,pun sebaliknya.
maka dari itu, percayalah pada orang lain sewajaRnya. agar bila nAnti kau dikhianati, kecewamu pun sewajarnya. jangan lupa juga, kalo udah dapet kepercayaan dari orang itu dijaga. jangan mallah dimainin. yang ada nyesel belakangan. pas udah nyesel, jangan harap bakal bisa dapetin kepercayaan dengan porsi yang sama. orang kalo kepercayaannya udah kegores dikit aja, bakal susah buat nyoba percaya lagi. yaa bisa sih percay lagi. tapi butuh waktu yang lAma.
21 Desember 2014, 00:21