Apa itu rindu?
Apakah hangat pelukmu? Canda tawa? Atau wangi di tengkuk lehermu?
Yang aku tau, perasan itu membuat dadaku sesak. Terlebih saat menyadari kenyataan bahwa KITA hanyalah ejaan yang ada dalam hati dan pikiranku. Tapi tak pernah kau aminkan. BERSAMA hanyalah harapan yang bahkan tak pernah kau pikirkan.
Aku dan kamu. Masa kini yang tak memiliki masa depan.
0 comments:
Post a Comment