malam ini bulan bersinar dengan begitu indahnya. bulat penuh terang dan merah. ahh mungkin ini purnama. entahlaah. sebut saja begitu.
aku duduk manis di teras depan kost. menatap tanpa arah, berteman sepi dalam alunan lagu-lagu bernada mellow. sepertinya rindu perlahan mulai masuk ke dada dan ingatan.
rasanya telah begitu lama aku tak melihat wajahmu. menikmati senyum dan tawamu. ahh kebersamaan kita. mungkin tepatnya itu. pernahkah kamu menghitung udah berapa banyak purnama yang terlewatkan tanpa kebersamaan kita?! mungkin 5? 6? 7? ahh sepertinya banyak.
aku tahu, kau takkan merindukanku sebanyak aku merindukanmu. karena slalu ada dia di sisimu; mana mungkin kau mengingatku bukan?! bodoh!!
andai bisa jujur, aku benar-benar merindukan kebersamaan kita. canda tawa kita, hal-hal konyol yang sering kita lakukan bersama, peluk dan kecup manja kita. sepertinya kita memiliki terlalu banyak kenangan. hingga tiap hal yang aku lakukan selalu mengingatkanku akan dirimu, akan kita.
terimakasih pernah mengisi hari-hariku. terimakasih pernah menjadi alasan berdebarnya jantungku saat akan bertemu denganmu, menjadi orang pertama yang hadir dalam pikiranku di pagi hari saat terbangun. menjadi orang terakhir yang aku pikirkan sebelum aku terleelap dalam tidurku. alasan tawa dan tangisku. terimakasih untuk segala cinta, cita dan cerita.
10 Oktober 2014
20:43
Saturday, 11 October 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment